JAKARTA - Penelusuran Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan adanya label ganda di kemasan galon Aqua saat meninjau Depo Pengisian Cinangka Sawangan, yaitu PT Tirta Varia Intipratama.

"Label yang lama dan yang baru juga ada. Harusnya kalau dari Aqua langsung dan sudah melalui quality control atau QC, seharusnya yang bagus itu labelnya tidak ganda," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Depok Hardiono saat memaparkan penelusuran BPOM Jawa Barat dan Dinkes, Jumat (29/5/2009).

Dia menambahkan, dalam peninjauan kemarin, BPOM Jabar menemukan adanya kekurangan di tingkat Depo Cinangka Sawangan seperti tidak adanya kartu stok yang dilengkapi nomor produk dan tanggal kedaluarsa, serta kurangnya program tetap pembersihan galon.

"Pengawas farmasi makanan ahli muda BPOM kemarin menyarankan untuk Depo Cinangka seharusnya mencatat dan mendokumentasikan pada identitas produk seperti nomor batch dan kedaluarsa, serta fasilitas pembersihan untuk produk dan juga mendokumentasikan penerimaan barang," papar Hardiono.

Dia pun menambahkan, dari peninjauan kemarin terlihat beberapa botol yang kurang bersih. "Selayaknya galonnya pun harus bening dan galon hanya layak pakai dua tahun," ujar Hardiono.

Lebih lanjut dia mengimbau kepada konsumen untuk lebih jeli ketika membeli air. "Kalau sudah keruh dan berubah warna, seharusnya tidak dibeli," pungkasnya.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik