JAKARTA - Polisi menangkap pelaku pencurian di dalam mikrolet yang telah menjadi target operasi dalam lima tahun terakhir. Pelaku yang terdiri empat orang ini tertangkap Minggu 9 Desember sore di Jalan Pemuda, depan Mall Arion, Rawa Mangun, Jakarta Timur.
Pelaku adalah Harun Suhana (60), warga Lagoa, Koja; Arma Supandi (63), warga Cilincing; Kusnadi (40), warga Koja, Jakarta Utara; dan Batara Mangunsong (59), warga Babelan, Bekasi. Pelaku yang sudah berusia lanjut sering dinamai dengan komplotan gank gaek.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, Kompol Royce Harry Langie mengatakan, target komplotan ini adalah penumpang mikrolet dengan cara berpura-pura muntah.
"Mereka biasa beraksi di lima wilayah Jakarta. Termasuk di wilayah Bekasi, Bogor, dan Tangerang," ungkap Royce, Senin (8/12/2008).
Dia menjelaskan, pelaku termuda dalam komplotan ini, Kusnadi, bertugas sebagai orang yang membuat kegaduhan di dalam mikrolet dengan cara muntah sembarangan. Selanjutnya, Mangunsong, si pemimpin komplotan membongkar jendela mikrolet untuk korban yang merasa kebauan.
"Sasaran kami penumpang mikrolet," ungkap kakek empat anak dengan tiga cucu itu.
Korban lalu didorong ke jendela untuk mendapatkan udara segar, pada saat itulah barang bawan korban dicuri. Sedangkan seorang lagi menerima barang dan menyembunyikannya di dalam tas mereka. Dalam sehari pelaku ini bisa mendapatkan lima sampai enam ponsel dan dompet.
Setelah mengejar pelaku lebih dari lima tahun, pelaku akhirnya tertangkap saat memulai aksinya di depan Mall Arion.
"Atas aksinya, tersengka akan dikenakan pasal 363 junto 378 tentang pencurian dan penipuan dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara," tegasnya.
Selasa, 09 Desember 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar