Kamis, 13 November 2008

Titisan Sang Buddha Muncul


SEORANG yang dianggap titisan sang Buddha bernama Bamjan, muncul di dekat Kota Nijgadh, sekira 160 km selatan Kathmandu, Rabu (12/11/2008). Kabar kemunculan Bamjan menyebar dan membuat ribuan pengikutnya berlomba untuk bisa menemuainya.

Petugas polisi di Kota Nijgadh, Abhaya Joshi, mengatakan, Bamjan berencana berbicara dengan pengikutnya selama beberapa jam tiap hari selama sepekan sebelum kembali ke hutan untuk bermeditasi.

Dia juga akan memberikan khotbah selama 45 menit hingga 18 November mendatang. "Kawasan hutan tem pat dia muncul sudah berubah menjadi kawasan ramai dan sekitar 10.000 orang datang untuk bertemu dengannya," ujar petugas polisi itu. Bamjam yang berambut panjang, berbusana serba-putih terlihat sehat saat berbicara kepada pengikutnya tentang perdamaian dan pengakhiran diskriminasi, demikian tulis harian Radhjani.

"Pengalaman yang menakjubkan dapat mendengar dan melihat dia. Saya tidak ada keraguan sedikit pun bahwa dia adalah reinkarnasi sang Buddha," ujar Sangeeta Lama, wanita yang baru pertama kali bertemu Bamjan, kepada Associated Press. Sampai saat ini belum ada deklarasi formal dari otoritas pemeluk Buddha bahwa Bamjan adalah reinkarnasi Buddha.

Tapi, sudah banyak orang yang menjadi pengikutnya sejak pemuda itu pertama kali terlihat sedang bermeditasi di hutan, tempat dia duduk selama berbulan-bulan tanpa bergerak dengan mata tertutup pada 2005. Ulama Buddha sendiri masih berbeda pandangan terhadap apakah remaja itu benar-benar reinkarnasi Siddhartha Gautama yang lahir di kawasan barat daya Nepal sekira tahun 500 sebelum masehi dan kemudian menjadi sang Buddha.

Min Bahadur Shakya dari Nagarjuna Institute of Exact Methods di Kathmandu, ulama Buddha belum mencapai kesimpulan tentang Bamjan karena mereka belum mampu menginvestigasi anak itu sepenuhnya. "Bermeditasi tanpa makanan tidak membuktikan bahwa dia adalah reinkarnasi sang Buddha. Masih banyak kajian yang harus dilakukan," papar Shakya. Pada Maret 2007, pendukung Bamjan mengatakan dia berencana bermeditasi selama tiga tahun di bunker bawah tanah. Tapi, dia terlihat muncul pada dua kesempatan.

Seorang jurnalis televisi berhasil mendapatkan gambar Bamjan yang sedang makan buah di saat dia seharusnya berpuasa. Koresponden AFP juga melihat dia sedang terlelap tidur di saat dia seharusnya sedang bermeditasi.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik