JAKARTA - Pernyataan mantan Wakil Presiden Adam Malik sebagai agen Central Intelligence Agency (CIA) dalam buku "Kegagalan CIA: spionase amatiran sebuah negara adidaya" menuai pro dan kontra. Sejarahwan mengaku Adam Malik bukan agen CIA.

"Dalam sejarah yang saya pelajari, tidak ada Adam Malik sebagai agen. Malah saya baru tahu sekarang," kata sejarahwan LIPI, M Hisyam.

Dia menjelaskan, dalam dunia agen rahasia semuanya serba rahasia dan tertutup.

"Tetapi saya belum pernah mendengar hal itu. Semua harus dibuktikan," tegasnya.

Dalam buku setebal 832 halaman tersebut, Adam Malik disebut sebagai pejabat Indonesia tertinggi yang pernah direkrut CIA. Hal tersebut diungkapkan salah seorang pejabat tinggi CIA, Clyde McAloy dalam wawancara dengan Tim Weiner, wartawan The New York Times pada 2005 silam.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik