BANTUL - Seorang yang mengaku anggota Brimob melakukan penganiayaan terhadap Sujoko Suwarno, (40) warga Jalan Gondosuli No 20 Baciro Gondokusuman, Yogyakarta, Senin sore (23/3/2009).
Tindak penganiyaan itu terjadi saat Sujoko melintas di Jalan Parangtritis tepatnya di depan SMA 1 Sewon, Bantul. Akibatnya pelipis mata dan pipinya memar. Kasus tersebut selanjutnya dilaporkan Korban ke Polsek Sewon yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Pengemudi mobil Avanza No pol AB 1139 yang ngaku Brimob itu memukul saya dua kali," terang Sujoko di hadapan petugas Polsek Sewon.
Sedangkan kejadian tersebut berawal saat, Sujoko yang mengenderai sepeda motor Kirana bernopol AB 3744 AI korban tengah melintas dari arah utara keselatan. Sesampainya di TKP tepat di depan laju motornya sedang melintas mobil Avanza warna silver yang dikendarai pelaku. Dirinya pun berinisiatif untuk mendahuluinya melalui sisi kanan mobil pelaku. Namun, karena laju mobil pelaku terlalu menengah sehingga menyebabkan ia kesulitan untuk mendahulinya.
Untuk itu, dirinya pun membunyikan klakson sebagai tanda agar mobil tersebut menepi ke sebelah kiri. Tapi, mobil itu tidak mengindahkannya. Bahkan, justru semakin menengah. Dalam waktu bersamaan dari arah berlawan melaju sebuah truk. Sehingga nyaris saja dirinya tertabrak truk tersebut. Karena sudah jengkel, Dia pun menegur pelaku dengan membunyikan klakson keras-keras.
"Setelah itu, saya pun menepi, yang juga diikuti oleh pengemudi mobil tersebut. Di saat itulah pelaku memukul muka saya. Setelah memukul, sebelum pergi pelaku mengaku seoarang anggota Brimob," paparnya.
Kapolsek Sewon AKP Aris Waluyo mengatakan pihaknya akan mengembangkan lebih lanjut kasus tersebut. Apakah pelaku benar anggota brimob atau bukan. Jika benar tentunya pelaku akan diproses sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku. "Kami, masih akan mempelajari laporan ini," katanya.
Selasa, 24 Maret 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar