JAKARTA - Tudingan Tim Weiner yang menyebutkan Adam Malik sebagai agen Central Intelligent Agency (CIA) dalam buku Kegagalan Agen CIA, terus menjadi polemik. PT Gramedia Pustaka Utama selaku penerbit di Indonesia, berencana memanggil sang penulis, Tim Weiner. Hal ini diungkapkan Wakil Direktur Gramedia Pustaka Utama, Wandi S Brata.
"Hari ini kita akan menuliskan surat kepada penerbit aslinya, sehingga kita bisa membicarakan langsung kepada penulisnya," kata Wandi.
Jika tidak ada kendala, lanjutnya, tahun depan Weiner akan datang ke Jakarta untuk memaparkan apa yang ditulisnya.
"Kebetulan tahun depan kita ulang tahun, kemungkinan saat itu dia (Weiner) akan hadir," tegasnya.
Seperti diketahui buku Weiner yang berjudul asli "Legacy of Ashes, the History of CIA", menuai kontroversi di Indonesia. Pasalnya, isi bukunya yang mengungkapkan kebrobrokan Central Intelligence Agency (CIA), juga menyebutkan nama mantan Wakil Presiden Adam Malik sebagai agen CIA.
Kamis, 27 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar